Sarapan telur dan roti gandum, serta memperbanyak mengonsumsi sayur dan buah tertentu dapat meningkatkan kesuburan.
Ada diet sederhana yang dapat dilakukan oleh pasangan baru menikah yang ingin segera memiliki anak.
Anda dan pasangan hanya perlu mengonsumsi makanan bergizi yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan sistem reproduksi. Hal ini, terutama penting bagi lelaki untuk mengonsumsi telur rebus yang kaya omega 3 dan roti gandum.
Roti jenis ini menurut para pakar gizi, merupakan sumber karbohidrat dan protein yang rendah pada insulin. Nutrisi yang terkandung dalam telur dan roti gandum sangat ideal sebagai pengontrol hormon pada lelaki.
Sedangkan makanan lain yang perlu Anda pertimbangkan adalah biji labu. Telah diketahui bahwa biji labu mengandung banyak seng, yang diperlukan untuk pembentukan lapisan luar sperma.
Selain mengatur menu gizi, Anda dan pasangan juga perlu mengkombinasikannya dengan olahraga rutin mingguan. Agar diet berhasil secara maksimal, para pakar gizi mengatakan, diet yang tepat perlu dilakukan setidaknya dalam tiga bulan.
Anya Sizer, Fertility Support Co-ordinator for the London Women's Clinic menjelaskan, bahwa mereka yang menjalankan diet sehat dapat lebih mudah meningkatkan kesuburannya dengan menambahkan vitamin, dan mineral dalam makanannya. Sementara 74 persen perempuan yang kekurangan gizi setelah menjalani diet sehat tersebut lebih mungkin untuk subur.
Sarapan itu sendiri merupakan salah satu bagian paling penting dari diet ini. Karenanya Anda dapat mencoba mengonsumsi makanan sehat dan makanan yang ramah untuk sperma. Orak-arik telur disajikan dengan roti gandum misalnya. Selain bisa membuat sperma menjadi berkualitas, telur juga merupakan nutrisi penting untuk pertumbuhan janin.
Ahli gizi, Vicki Edgoson, mengatakan, bahwa telur juga membuat semua makanan dalam pencernaan menjadi lebih lambat, dan mampu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Efek menguntungkan lainnya dari telur adalah, Anda akan membatasi keinginan untuk menyantap makanan ringan (mengemil).
Ia juga menyarankan agar Anda mengonsumsi delima, buah yang mampu menyeimbangkan hormon pada perempuan. Makanan lain, seperti adas dan seledri juga sangat baik, karena membantu fungsi hati dengan baik dan menghasilkan estrogen.
Selain makanan tersebut, Anda dan pasangan juga perlu mengatur waktu untuk istirahat. Ini sangat penting dilakukan untuk mendukung keberhasilan diet Anda dan pasangan. Pastikan Anda dan pasangan bisa beristirahat sebanyak mungkin, karena kualitas tidur berkaitan dengan proses pemulihan, regulasi hormon, dan meningkatnya energi.
Diet ini juga baik untuk mereka yang kelebihan berat badan. Seperti kita ketahui, kelebihan berat badan akan mengurangi tingkat kesuburan, baik pada lelaki maupun perempuan. Susie Perry Debrice, ahli gizi mengatakan, bahwa tingkat insulin yang tinggi berhubungan erat dengan kurangnya kesuburan, dan mengganggu produksi testosteron pada lelaki.
Selain makanan, faktor lain juga dapat mempengaruhi tingkat kesuburan seperti, mandi air dingin dan berjemur di bawah sinar matahari beberapa menit. Menurut hasil penelitian, kedua cara tersebut dapat meningkatkan kesuburan lelaki. Tak hanya itu, orang yang ingin segera mendapatkan bayi juga harus menghindari penggunaan celana ketat, karena bisa memengaruhi kesuburannya.
Jadi, jika Anda dan pasangan berencana untuk segera memiliki anak, tak ada salahnya untuk mencoba menjalani diet dan kebiasaan-kebiasaan sehat tersebut. Selamat mencoba!
Ada diet sederhana yang dapat dilakukan oleh pasangan baru menikah yang ingin segera memiliki anak.
Anda dan pasangan hanya perlu mengonsumsi makanan bergizi yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan sistem reproduksi. Hal ini, terutama penting bagi lelaki untuk mengonsumsi telur rebus yang kaya omega 3 dan roti gandum.
Roti jenis ini menurut para pakar gizi, merupakan sumber karbohidrat dan protein yang rendah pada insulin. Nutrisi yang terkandung dalam telur dan roti gandum sangat ideal sebagai pengontrol hormon pada lelaki.
Sedangkan makanan lain yang perlu Anda pertimbangkan adalah biji labu. Telah diketahui bahwa biji labu mengandung banyak seng, yang diperlukan untuk pembentukan lapisan luar sperma.
Selain mengatur menu gizi, Anda dan pasangan juga perlu mengkombinasikannya dengan olahraga rutin mingguan. Agar diet berhasil secara maksimal, para pakar gizi mengatakan, diet yang tepat perlu dilakukan setidaknya dalam tiga bulan.
Anya Sizer, Fertility Support Co-ordinator for the London Women's Clinic menjelaskan, bahwa mereka yang menjalankan diet sehat dapat lebih mudah meningkatkan kesuburannya dengan menambahkan vitamin, dan mineral dalam makanannya. Sementara 74 persen perempuan yang kekurangan gizi setelah menjalani diet sehat tersebut lebih mungkin untuk subur.
Sarapan itu sendiri merupakan salah satu bagian paling penting dari diet ini. Karenanya Anda dapat mencoba mengonsumsi makanan sehat dan makanan yang ramah untuk sperma. Orak-arik telur disajikan dengan roti gandum misalnya. Selain bisa membuat sperma menjadi berkualitas, telur juga merupakan nutrisi penting untuk pertumbuhan janin.
Ahli gizi, Vicki Edgoson, mengatakan, bahwa telur juga membuat semua makanan dalam pencernaan menjadi lebih lambat, dan mampu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Efek menguntungkan lainnya dari telur adalah, Anda akan membatasi keinginan untuk menyantap makanan ringan (mengemil).
Ia juga menyarankan agar Anda mengonsumsi delima, buah yang mampu menyeimbangkan hormon pada perempuan. Makanan lain, seperti adas dan seledri juga sangat baik, karena membantu fungsi hati dengan baik dan menghasilkan estrogen.
Selain makanan tersebut, Anda dan pasangan juga perlu mengatur waktu untuk istirahat. Ini sangat penting dilakukan untuk mendukung keberhasilan diet Anda dan pasangan. Pastikan Anda dan pasangan bisa beristirahat sebanyak mungkin, karena kualitas tidur berkaitan dengan proses pemulihan, regulasi hormon, dan meningkatnya energi.
Diet ini juga baik untuk mereka yang kelebihan berat badan. Seperti kita ketahui, kelebihan berat badan akan mengurangi tingkat kesuburan, baik pada lelaki maupun perempuan. Susie Perry Debrice, ahli gizi mengatakan, bahwa tingkat insulin yang tinggi berhubungan erat dengan kurangnya kesuburan, dan mengganggu produksi testosteron pada lelaki.
Selain makanan, faktor lain juga dapat mempengaruhi tingkat kesuburan seperti, mandi air dingin dan berjemur di bawah sinar matahari beberapa menit. Menurut hasil penelitian, kedua cara tersebut dapat meningkatkan kesuburan lelaki. Tak hanya itu, orang yang ingin segera mendapatkan bayi juga harus menghindari penggunaan celana ketat, karena bisa memengaruhi kesuburannya.
Jadi, jika Anda dan pasangan berencana untuk segera memiliki anak, tak ada salahnya untuk mencoba menjalani diet dan kebiasaan-kebiasaan sehat tersebut. Selamat mencoba!
Sumber: BeritaSatu.Com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar